The United States Agency for International Development (USAID) kembali membuka kesempatan beasiswa kepada pelajar yang tinggal di negara agraris seperti Indonesia untuk meraih beasiswa S-2 dan S-3 khusus dalam bidang pertanian.
Adapun syarat untuk mendapat beasiswa S2 antara lain kandidat adalah lulusan Sarjana (S-1) dengan IPK minimal 3,0 (skala 4,00), memiliki kemampuan bahasa Inggris yang bagus dibuktikan dengan skor minimal 550 untuk TOEFL ITP atau 79/80 untuk TOEFL IBT atau skor IELTS 6.0. Pastikan juga Anda memiliki kualitas kepemimpinan, pemahaman yang baik tentang kebudayaan Indonesia dan internasional, serta memiliki kesediaan untuk kembali ke Indonesia.
Sementara itu, untuk melamar program S-3, kandidat haruslah lulusan S-2 dengan IPK minimal 3,00 (skala 4,00). Kandidat juga harus memiliki tekad untuk mengambil posisi akademis di pendidikan tinggi setelah mereka kembali, juga memiliki pemahaman yang baik tentang kebudayaan Indonesia dan internasional serta bersedia untuk kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan program. Jangan lupa, sertakan berkas skor TOEFL ITP minimal 575 atau TOEFL IBT minimal 90 atau skor IELTS 6.5.
Program beasiswa ini terbuka besar untuk kandidat yang mengabdi di kampus negeri maupun swasta di Indonesia, serta belum pernah menerima beasiswa Fulbright. Program ini menawarkan banyak pilihan program studi, antara lain Tanaman Genetika dan Pemuliaan, Tanaman Fisiologi, Ilmu Tanah, Patologi Tanaman, Entomologi, Apiculture, Kultur Jaringan dan Propagasi Tanaman, Bioteknologi Pertanian, Agroekologi/Pertanian Sistem Penelitian, dan Pertanian Rekayasa.
Untuk Anda yang berminat, silahkan kirimkan berkas ke kantor American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF) sebelum 15 April 2013 di CIMB NIAGA Plaza, Lantai 3 jalan Jend. Sudirman Kav. 25, Jakarta 12920. Informasi lebih lanjut bisa dilihat di laman resmi AMINEF. Jika ada pertanyaan spesifik mengenai proses aplikasi tersebut silakan mengirimnya melalui e-mail ke infofulbright_ind@aminef.or.id. Ayoo, buruan daftar!
Adapun syarat untuk mendapat beasiswa S2 antara lain kandidat adalah lulusan Sarjana (S-1) dengan IPK minimal 3,0 (skala 4,00), memiliki kemampuan bahasa Inggris yang bagus dibuktikan dengan skor minimal 550 untuk TOEFL ITP atau 79/80 untuk TOEFL IBT atau skor IELTS 6.0. Pastikan juga Anda memiliki kualitas kepemimpinan, pemahaman yang baik tentang kebudayaan Indonesia dan internasional, serta memiliki kesediaan untuk kembali ke Indonesia.
Sementara itu, untuk melamar program S-3, kandidat haruslah lulusan S-2 dengan IPK minimal 3,00 (skala 4,00). Kandidat juga harus memiliki tekad untuk mengambil posisi akademis di pendidikan tinggi setelah mereka kembali, juga memiliki pemahaman yang baik tentang kebudayaan Indonesia dan internasional serta bersedia untuk kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan program. Jangan lupa, sertakan berkas skor TOEFL ITP minimal 575 atau TOEFL IBT minimal 90 atau skor IELTS 6.5.
Program beasiswa ini terbuka besar untuk kandidat yang mengabdi di kampus negeri maupun swasta di Indonesia, serta belum pernah menerima beasiswa Fulbright. Program ini menawarkan banyak pilihan program studi, antara lain Tanaman Genetika dan Pemuliaan, Tanaman Fisiologi, Ilmu Tanah, Patologi Tanaman, Entomologi, Apiculture, Kultur Jaringan dan Propagasi Tanaman, Bioteknologi Pertanian, Agroekologi/Pertanian Sistem Penelitian, dan Pertanian Rekayasa.
Untuk Anda yang berminat, silahkan kirimkan berkas ke kantor American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF) sebelum 15 April 2013 di CIMB NIAGA Plaza, Lantai 3 jalan Jend. Sudirman Kav. 25, Jakarta 12920. Informasi lebih lanjut bisa dilihat di laman resmi AMINEF. Jika ada pertanyaan spesifik mengenai proses aplikasi tersebut silakan mengirimnya melalui e-mail ke infofulbright_ind@aminef.or.id. Ayoo, buruan daftar!
0 komentar:
Posting Komentar
Tanggapan Anda